NFT CryptoPunks Raih Harga dan Volume Trading Harian Tertinggi Sejak Maret 2024

Koleksi NFT legendaris CryptoPunks kembali mencuri perhatian pasar. Setelah sempat meredup, koleksi berbasis Ethereum yang pertama kali diluncurkan pada 2017 ini menunjukkan lonjakan harga yang signifikan dalam beberapa pekan terakhir.

Menurut data NFT Floor pada Selasa (29/7/2025), harga dasar atau floor price CryptoPunks terus merangkak naik dan kini telah mencapai 53,85 ETH atau sekitar US$205.000. Angka ini mencerminkan kenaikan 6% dalam 24 jam terakhir, sekaligus menandai level tertingginya sejak 8 Maret 2024.

Kenaikan ini juga didorong oleh volume perdagangan CryptoPunks yang melonjak drastis mencapai US$24,6 juta, mencatat kenaikan lebih dari 317% dalam periode yang sama.

Baca juga: NFT Bangkit Lagi, Market Cap Meroket ke US$6,6 Miliar

Sinyal Kebangkitan Pasar NFT

Kebangkitan CryptoPunks terjadi di tengah meningkatnya minat pasar terhadap NFT. Mengutip laporan Decrypt, satu pendorong utamanya adalah aksi sweeping, yaitu strategi pembelian massal NFT oleh kolektor.

Pada tanggal 21 Juli lalu, seorang kolektor anonim membeli 45 CryptoPunks sekaligus dengan nilai transaksi lebih dari US$10 juta. Menurut CoinGecko, aksi ini langsung mendorong floor price CryptoPunks naik sebesar 16,5% hanya dalam satu hari.

Peristiwa sweeping tersebut bahkan menarik perhatian seniman digital ternama Beeple, yang kemudian merilis karya seni berjudul “BIG SWEEP” sebagai respons terhadap pembelian besar tersebut.

Sementara itu, lonjakan minat ini juga dipicu oleh aksi perusahaan seperti GameSquare yang mengeluarkan US$5,15 juta dalam bentuk preferred shares untuk membeli Punk #5577, salah satu dari hanya 24 “Ape Punks”. GameSquare merupakan induk dari organisasi hiburan dan gaming ternama, FaZe Clan.

Yang menarik, perusahaan tersebut menilai harga Punk tersebut sekitar tiga kali lipat lebih tinggi dari floor price saat itu. Ini menjadi akuisisi NFT pertama oleh korporasi yang dibiayai dengan ekuitas dan menjadikan NFT sebagai aset neraca yang bisa menghasilkan imbal hasil. Langkah ini dipandang sebagai sinyal bahwa NFT blue-chip kini mulai dianggap sebagai aset treasury yang sah oleh kalangan institusi dan kolektor bernilai tinggi.

Tren positif ini turut tercermin dari lonjakan volume perdagangan NFT di jaringan Ethereum. Pada 20 Juli, volume harian menyentuh US$26 juta, lalu diikuti US$24,9 juta keesokan harinya. Ini menjadi dua hari tersibuk sejak Februari 2025. Menariknya, lebih dari setengah volume tersebut berasal dari situs resmi CryptoPunks.app.

Karena CryptoPunks dihargai dalam Ethereum, setiap penguatan ETH terhadap dolar AS secara langsung meningkatkan valuasinya dalam satuan fiat. Selain itu, kondisi makroekonomi global yang fluktuatif turut melemahkan dolar AS, sehingga meningkatkan daya beli investor kripto terhadap aset-aset NFT.

Secara luas, data CoinGecko menyoroti bahwa total kapitalisasi pasar NFT mengalami lonjakan dari US$3,6 miliar pada awal Juli menjadi kisaran US$6,9 miliar saat ini.

Baca juga: OpenSea Akuisisi Rally, Siapkan Aplikasi Mobile untuk Trading Token